Cara Membuat Voucher Hotspot Dengan Batas Kuota & Waktu Menggunakan Mikrotik

Cara
membuat voucher Hotspot Per Giga atau Per Jam (Kuota) Menggunakan Mikrotik, Cara Membuat Voucer dengan sistem Kuota dan Batasa Waktu Kuota menggunakan Mikrotik

    Banyak yang masih bingung bagaimana cara membuat
voucher hotspot MikroTik dengan limitasi waktu dan Data Down/Up tertentu
menggunakan Mikrotik. Setelah melakukan konfigurasi dasar dan membuat serverhotspot pada sebuah MikroTik tentu kita harus membuat user (voucher) agar
device yang masuk pada system Hotspot dapat mengakses internet.

System Hotspot Mikrotik banyak digunakan di
kantor dinas, sekolah ataupun digunakan untuk dijual (RTRWNET). System Hotspot
sangat berguna dalam melimitasi Bandwidth, Batas waktu pemakaian internet,
bahkan dapat pula melimit jumlah data yang masuk (down/up) yang sangat berguna
untuk mengoptimalkan kecepepatan internet
     
    Banyak cara dalam membuat dan membatasi
kecepatan, waktu, dan data user hotspot. Kita akan coba lakukan dasar nya saja
tanpa aplikasi pendukung seperti Mikhmon atau sebagainya. Kita akan menggunakan
WinBox dan akan mengkonfigurasi secara manual agar kita lebih paham lagi
bagaimana cara kerjanya.
  1. Buka MikroTik kita dengan menggunakan Winbox

  2. Masuk
    pada tab “ IP
    à Hotspot à user à add “

    ·         Server = Pilih untuk server mana saja . Pilih “all” agar user dapat mengakses internet dari semua server

    ·         Name = username dari voucher yang dibuat

    ·         Password = kata sandi voucher tersebut

    ·         Address = isi jika ingin menggunakan ip static (ip harus satu segmen dengan interface yang dipake)

    ·         Mac Address = untuk mengunci Mac Address yang terhubung (hanya bisa dipakai oleh device yang menggunakan MAC address tersebut)

    ·         Profile = user profile yang digunakan (kelompok voucher)

    ·         Routes = jalur gateway yang dilalui ( kosongkan saja )

    ·         Email = email user (kosongkan saja)

         Sesuaikan saja username dan password yang akan
    kalian buat jika ingin menggunakan ip static isi pada kolom ip yang perlu
    diperhatikan dalam menggunakan ip static pastikan ip yang akan digunakan satu
    segmen/network dengan ip interface yang digunakan. Kemudaian jika kalian ingin
    membuat voucher itu khusus untuk hp/laptop itu saja tidak bisa digunakan di hp
    lain maka isi Mac Address dengan alamat MAC dari hp/Laptop tersebut. Nahh untuk
    profile susuaikan saja user tersebut akan digolongkan ke profile yang mana.

  3. Pindah ke tab “limits”

    ·        
    Limit uptime =
    waktu/durasi pemakaian internet

    ·        
    Limit Byte in =
    jumlah data upload voucher

    ·        
    Limit Byte out =
    jumlah data download voucher

    ·        
    Limit Byte total
    = jumlah data Up/Down yang diberikan kepada user

    Agar lebih dipahami Saya akan membuat contoh
    membuat voucher dengan batas waktu 5jam dan batas kuota yang digunakan 1GB.

    ·        
    00:00:00 bisa di
    artikan JAM:MENIT:DETIK sehingga jika 5 jam berarti penulisannya 05:00:00 atau
    00:60:00. Apabila 1 hari maka 24:00:00.

    ·        
    Limits Byte
    total adalah jumlah data dalam satuan Byte. 1Mb = 1048576 Byte atau 1GB =
    1073741824

         Nahhh
    jika sudah selesai melimit voucher klik ok dan coba buktikan dengan login
    menggunakan user yang tadi kita buat. Voucher tersebut dapat digunakan hanya 5
    jam saja ketika waktu habis maka otomatis akan langsung Disconect (tidak
    terhubung dengan internet) dan harus Login kembali dengan menggunakan voucher
    lain. Dan apabila sebelum waktu 5 jam tersebut habis tapi Data up/down sudah
    mencapai 1GB maka otomatis akan Disconect.

Tinggalkan komentar

x