Widget HTML #1

Impelementasi Sederhana Static IP Address Client Server Mikrotik

Ip address merupakan identitas dari sebuah perangkat komputer. Penggunaan ip address sangat berpengaruh dalam dunia jaringan karena dengan alamat ip semua perangkat dapat mengenali satu sama lain dan memungkinkan setiap perangkat dapat saling terhubung. Ip address dibagi menjadi 2 jenis berdasarkan cara perangkat client mendapatkanya, yaitu Dynamic dan Static.

Dynamic atau sering kita sebut DHCP merupakan cara yang paling banyak digunakan oleh operator jaringan karena dengan menggunakan DHCP setiap client akan mendapatkan alamat ip secara otomatis melalui sistem yang di sebut DHCP-Server.

Ip Static biasanya digunakan oleh jaringan yang benar-benar privat sehingga perangkat yang ingin terhubung harus mengetikan secara manual ip address yang satu segmen dengan jaringan tersebut. Agar lebih jelasnya kita akan bashas bagaimana cara mengimplementasikan ip static pada komputer pada server jaringan router.

Spesifikasi perangkat :

- Router         : Mikrotik Rb941

- Winbox       : v3.27

- Komputer    : Win10

- Kabel Lan   : Cat5*10m

Konfigurasi Router Mikrotik Sebagai Server Statik

Untuk membuat server static router mikrotik tidak terlalu sulit, kita hanya perlu menambahkan ip address saja agar setiap router sebagai gateway dari segemen jaringan yang akan kita gunakan sebagai jalur yang menghubungkan dengan client. Kemudian buka aplikasi Winbox untuk mulai membuat alamat ip address.

Masuk menu “ IP—Addreses—add”

- Address       : 192.168.2.1/24

- Network      : 192.168.2.0

- Interface      : ether2


Dengan begitu setiap client dapat terhubung dengan server dari router mikrotik dengan syarat alamat ip 192.168.2.(2 sampai 254) karena menggunakan prefik /24 dan gatewaynya 192.168.2.1

Biasanya dalam sebuah server yang memiliki service/layanan internet selalu menggunakan DNS, kita bisa menyetingnya di menu “IP—DNS” dan masukan dns google yang biasa kita gunakan yaitu 8.8.8.8 dan 8.8.4.4.


Dengan ini kita telah membuat server statik. Sekarang kita akan membuat client yang terhubung di ether2 agar tersambung dengan server router mikrotik.

Cara Setting IP Static/Manual di Komputer Client

Syarat yang harus dilakukan dalam menyeting alamat ip statik adalah kita harus mengetahui alamat ip yang terhubung dengan jaringan server itu sendiri. Contoh di atas kita memperoleh informasi bahwa untuk terhubung dengan server mikrotik kita harus menyeting ip yang satu segmen dengan 192.168.2.1/24. Maka kita setting pada komputer client dengan :

Masuk menu “control panel—network and internet—network connection” atau bisa juga dengan masuk ke menu “control panel—network and internet—network and sharing center—change adapter setings” pilih saja salah satunya. Kemudian pada pilih adapter “Ethernet” yang merupakan lancard yang kalian gunakan, kemudian “klik kanan—properties—tcp/ipv4”


- Use the following ip address

- Ip address   = 192.168.2.51 “ip host (51) bisa kalian rubah asalkan range angkanya - dari 2-254”

- Subnet mask = 255.255.255.0 (karena menggunakan prefik /24)

- Default gateway    = 192.168.2.1

- DNS  = 8.8.8.8 & 8.8.4.4

- Tekan OK

Dengan begitu komputer client sudah dapat terhubung dengan server mikrotik. Cara cek nya kita bisa menggunakan cmd (commandline) dan menuliskan

- Ping 192.168.2.1

Dan hasilnya akan seperti ini reply……


Baca Juga : ImplentasiDHCP Server Pada Router Server dan Client

Post a Comment for " Impelementasi Sederhana Static IP Address Client Server Mikrotik"

close